Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya, dr. Rahmadian |
Langkah Pemkab Dharmasraya untuk menggelar festival makan sate ikan nila saat ulang tahun kabupaten ke 15 dinilai merupakan langkah cerdas dalam berinvestasi buat masa depan Dharmasraya. Festival yang digagas Bupati Sutan Riska itu diharapkan mampu mendorong minat dan kesukaan anak anak terhadap makanan serba ikan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya, dr. Rahmadian mengemukakan, bahan pangan ikan diyakini mengandung protein dan omega 3 yang tinggi. Keduanya sangat dbutuhkan untuk membangun kecerdasan dan ketahanan tubuh. Jika kebiasaan makan ikan ini dibiasakan semenjak dari usia dini, maka ke depan anak anak Dharmasraya bakal memiliki tingkat kecerdasan dan ketahanan tubuh yang maksimum.
Mengapa harus sate ikan nila, menurut Rahmadian, karena pada umumnya anak anak suka makan sate. "Kalau masih dalam wujud ikan, boleh jadi anak anak kita kurang suka, tapi kalau sudah dalam bentuk sate, anak anak paling suka deh," kata kepala OPD yang banyak punya gagasan ini. Oleh karena itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya memberikan suport penuh dalam pelaksanaan festival makan sate ikan nila.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Bupati Sutan Riska menggagas digelarnya festival makan sate ikan bagi anak anak PAUD dan TK. Selain untuk memeriahkan ulang tahun kabupaten, juga untuk mengkampanyekan makan serba ikan kepada masyarakat.
Sebab budaya makan ikan diharapkan akan menghasilkan generasi muda Dharmasraya sepuluh tahun mendatang mempunyai kecerdasan dan ketahanan tubuh yang maksimal.
Oleh karena itu, Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (FORIKAN) Kabupaten Dharmasraya pimpinan Ny. Dewi Sutan Riska, akan menyiapkan 15 ribu tusuk sate ikan nila saat festival digelar.
Kesiapan Forikan untuk menyediakan sate menambah rasa optimisme dalam kesuksesan acara festival. Apalagi Dinas Pendidikan juga sudah menyatakan kesiapannya untuk memobilisasi anak PAUD dan TK untuk datang menyemarakkan festival. (bw)