IMPIANNEWS.COM (Padang).
Radio salah satu media masa elektronik tertua dan menjadi bagian penting dari perjalanan sejarah perkembangan teknologi komunikasi di Indonesia.
Selain itu radio menorehkan jejak sejarah
Pada tahun 1945. radio memberitahu kepada seluruh rakyat di Indonesia, ketika Presiden Ir.Sukarno membacakan naskah Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, bahwa Indonesia sudah merdeka.
Makanya Pemerintah kota Padang memberikan apresiasi kepada Forum Diskusi Radio (FDR) sawasta Indonesia dalam rangka melaksanakan pertemuan di padang untuk berdiskusi. bahakan sudah sejak lama kota Padang telah menjalin dan membangun hubungan komunikasi dengan baik melalui insan radio baik swasta maupun pemerintah.hal ini dikatakan Mahyeldi saat menjamu makan malam bersama Forum Diskusi Radio (FDR) di Palanta kediaman walikota Jl.A.Yani jumat 3/11/2018.
Namun demikian pemerintah kota Padang sangat berharap sekiranya ada kelompok organisasi atau asosiasi datang ke Padang untuk melaksanakan suatu kegiatan,kota Padang siap menerima kedatangan organisasi tersebut.
Selanjutnya Kota padang pada saat ini terus berbenah, tujuannya dalam rangka untuk meningkatkan pariwisata. Tentu melalui berita radio,surat kabar, media elektronik seperti Televisi serta media Onlaine orang akan mengenal Padang.tanpa di inpormasikan media orang tidak akan kenal Padang, maka begitu pentingnya media terang Mahyeldi.
ketika gempa 2009 Radio dapat berkontribusi untuk berkomunikasi kepada masrakat. Pada saat terjadinya gempa kota padang lumpuh,pada waktu malam sangat gelap, saluran air PDAM banyak yang rusak. sehingga radio sangat berperan ketika gempa 2009 tersebut. makanya radio menjadi pusat inpormasi dan pusat koordinasi ketikan gempa. Pada saat itu yang digunakan adalah Radio Republik Indonesia (RRI) Padang. kemudian disambungkan keradio sawasta yang ada di Padang, sehingga sangat mudah koordinasinya kepelosok yang ada di Padang guna untuk memberikan informasi yang jelas kepada masyarakat terang Mahyeldi.
Makanya radio bagian untuk berkomunikasi. sehingga jaring komunikasi yang hidup saat gempa 2009 hanya radio. Walaupun di udara tidak nampak radio bisa menyatukan kita tutur Mahyeldi lagi.
Selain radio juga sangat berperan penting seperti media elektronik Televisi, surat kabar dan media lainnya sehingga kota Padang pada gempa 2009 diketahu seluruh dunia.
dengan adanya pertemuan Forum Diskusi Insan radio di Padang banyak hal yang didapatkan pemerintah kota padang terkait berbaggai pengalaman, bertemu dengan para jurnalis profesional dari pelosok tanah air di Indonesia seperti dari Ambon, kalimantan.
melalui diskusi FDR tentunya bagian yang mengkokohkan semangat persatuan dan kesatuan antara pemerintah bersama insan radio. kehadiran forum diskusi radio (FDR) tingkat nasional di Padang tentu radio sangat berperan penting untuk menghadirkan reporter pemula serta melahirkan lebih banyak reporter yang handal dan sukses, melalui FDR peran radio sangat besar di tengah masyarakat pungkas Mahyeldi. (yt).
