Dewan Pengurus Daerah Persatuan Pewarta Warga Indonesia (DPD PPWI) Provinsi Riau bekerjasama dengan elemen masyarakat yang tergabung dalam Zayu Lovers Club akan melaksanakan event spesial bersempena peringatan 90 tahun Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2018 lusa. Bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan adalah Gerak Jalan Sehat, Penyuluhan Anti Penyalahgunaan Narkoba dan Deklarasi Pemuda Pejuang Indonesia Riau.
“Dalam rangka memeriahkan 90 tahun Sumpah Pemuda, kita akan mengadakan acara Gerak Jalan Sehat, Penyuluhan Anti Penyalahgunaan Narkoba, dan Deklarasi Pemuda Riau. Kita gandeng kawan-kawan dari Zayu Lovers Club untuk acara ini,” kata Julian Caesar, Ketua DPD PPWI Riau, Jumat (26/10/2018).
Acara yang rencananya diikuti oleh seribuan warga Pekanbaru itu akan bertempat di area Car Free Day (CFD), Jalan Jenderal Soedirman, dengan titik kumpul di Tugu Countdown, Pustaka Wilayah Riau, Pekanbaru. “Kegiatannya kita pusatkan di Tugu Countdown, Jl. Sudirman, Pekanbaru, di depan gedung Pustaka Wilayah Riau. Areal itu setiap hari Minggu pagi digunakan untuk CFD, jadi cocok untuk memberikan tambahan aktivitas bagi warga Pekanbaru, berolahraga pagi dan menambah wawasan tentang narkoba,” imbuh Julian.
Ditanya tentang Zayu Lovers Club (ZLC), pria yang baru saja menamatkan kuliahnya di FKIP Universitas Riau itu mengatakan bahwa ZLC adalah kelompok warga Riau yang selama ini dibina oleh Ibu Zayu Rizki Safitri, seorang atlit petembak wanita nasional yang sering meraih juara dalam lomba-lomba olahraga menembak. Para milenial ini, disamping mengagumi sosok Zayu, wanita Melayu yang banyak beraktivitas di Jakarta, juga mereka merupakan peminat berbagai cabang olahraga termasuk menembak.
Akan hadir dalam acara tersebut, beberapa tokoh nasional maupun daerah. Salah satunya adalah Brigjen Pol Dr. Victor Pudjiadi, SpB, FICS, DFM, peraih 16 rekor MURI dan merupakan lulusan pendidikan dokter termuda di Indonesia, yang lulus kedokteran di usia 17 tahun. Dr. Victor yang merupakan Staf Ahli Kepala BNN Pusat ini juga merupakan pesulap internasional. Dalam setiap penyampaian penyuluhan anti penyalahgunaan narkoba, Dr. Vicor selalu menggunakan kombinasi metode menarik yakni sulap, atraksi akrobatik, musik, seni peran, nyanyi, dan lain-lain. Dr. Victor juga saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Organisasi Sulap Internasional.
Selain Dr. Victor, akan hadir juga Ketua Umum PPWI, Wilson Lalengke, S.Pd, M.Sc, MA dan Ketua Umum PGRI Riau, Dr. Syahril, S.Pd, MM. Kedua tokoh ini akan turut meramaikan acara dalam rangka memotivasi para generasi muda dalam menyongsong masa depan mereka, baik sebagai warga Riau maupun sebagai bagian dari Bangsa Indonesia dan dunia. “Saya akan hadir meramaikan acara PPWI Riau bersama Zayu Lovers Club pada hari Minggu, 28 Oktober 2018. Sebagai orang Pekanbaru dengan latar belakang pekerjaan sebagai pendidik, saya ingin mengajak para generasi muda di Pekanbaru agar terus mewarisi semangat Sumpah Pemuda yang intinya itu ibarat pepatah ‘bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh’. Persatuan dan kesatuan adalah kunci keberhasilan bangsa kita dalam mengatasi berbagai tantangan ke depan,” urai Wilson kepada pewarta media ini melalui pesan WhatsApp-nya.
Di tempat terpisah, Zayu Rizki Safitri, melalui ponselnya menjelaskan bahwa dirinya sebagai putri Melayu ingin juga sekali-sekali dapat melakukan acara di kampung halamannya, Riau. “Saya selama ini lebih banyak di Jakarta, menjalankan bisnis dan kegiatan lainnya dipusatkan di Jakarta. Karena core bisnis saya di bidang pertahanan keamanan, maka hubungan kerja saya lebih banyak ke pusat dan keluar negeri, jarang sekali ke daerah,” jelas wanita yang sering dijuluki Zayu Srikandi Melayu itu. (APL/Red)