IMPIANNEWS.COM (Padang).
Kepala SKPD harus mampu menyelesaikan masalah, kalau tidak mampu menyelesaikan masalah perlu dipertanyakan kepemimpinannya, karena seorang kepala SKPD tersebut telah dipercaya memegang tongkat kepemimpinan di SKPDnya.
Hal itu dikatakan Wali Kota Padang,H.Mahyeldi saat memberikan sambutan pada rapat evaluasi dan koordinasi pembangunan triwulan III di ruang Bagindo Aziz Chan Balai Kota Aia Pacah Kecamatan Koto Tangah Padang, Selasa (30/10/18).
Dijelaskan Mahyeldi, rapat evaluasi dan koordinasi itu adalah untuk menyelesaikan masalah, bukan menyampaikan dan menambah masalah. Dan kalau bisa dalam agenda rapat itu masalahnya jangan itu ke itu saja, yang dibahas selalu masalah keterlambatan menyelesaikan pengerjaan.
“Jangan ada lagi permasalahan-permasalahan yang sama dibahas dalam rapat, ketika ada masalah segera lakukan rapat sehingga permasalahan cepat selesai, jangan mengulur-ulur waktu,” terang Mahyeldi.
Kepada Kepala SKPD, Mahyeldi menegaskan supaya segera lakukan dan selesaikan pekerjaan dilingkungan SKPDnya sampai 30 Desember. Lakukanlah kegiatan dan gunakanlah anggaran yang telah ditetapkan dengan sebaik-baiknya, sehingga Pemerintah Kota Padang mendapat WTP untuk yang ke 5 (Lima) kalinya.
“Saya berharap di dalam kepemimpinan saya ini tidak ada SKPD yang berurusan dengan hukum, tersandung dengan masalah hukum,”ujar Mahyeldi.
Sementara itu Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bagian Pembangunan, Novalino menyampaikan tujuan rapat evaluasi dan koordinasi kali ini adalah untuk mengetahui perkembangan terlaksananya pembangunan di Kota Padang sesuai dengan yang telah dilakukan dan tertuang dalam Dokumen Pelaksana Anggaran (DPA) di masing-masing SKPD.
Peserta rapat Evaluasi dan koordinasi ini dihadiri Pengguna Anggaran (PA), Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)serta Pejabat Penata Usahaan Keuangan Satuan Kerja Perangkat Daerah (PPK-SKPD) termasuk Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) di masing-masing SKPD yang ada di Kota Padang.
Dalam rapat tersebut, juga menghadirkan beberapa orang sebagai nara sumber antara lain Asisten II Ekbang Kesra, Hermen Peri, Kepala Bappeda Hervan Bahar dan Kepala BPKAD, Andri yulika agar persoalan-persoalan yang terjadi dapat terselesaikan.
“Mudah-mudahan di Tahun 2018 ini realisasi fisik dan keuangan dapat terselesaikan sampai batas waktu yang telah ditetapkan,”tutur Novalino.(Vn)
