Didik Prianto dan Muhammad Yusuf dari Subdit Perguruan Tinggi Derektorat PAI Kementerian Agama RI mengunjungi Kementerian Agama Kota Bukittinggi |
Direktorat Pendidikan Agama Islam melalui Subdit Perguruan Tinggi
Umum beberapa waktu yang lalu melakukan pengujian sistem informasi dan administrasi guru agama Islam, yang disingkat dengan nama SIAGA.
Para operator data dari Kantor Kementerian Agama seluruh Indonesia sebelumnya di minta menguji sistem informasi tersebut dengan mengisi entri data realisasi TPG 2018 sehingga Sistem informasi ini diharapkan sudah bisa diimplementasikan pada akhir semester ini.
Kamis (25/10) Didik Prianto dan Muhammad Yusuf dari Subdit Perguruan Tinggi Derektorat PAI Kementerian Agama RI mengunjungi Kementerian Agama Kota Bukittinggi untuk melakukan monitoring aplikasi SIAGA tersebut di Kota Bukittinggi.
Dalam kesempatan tersebut Didik Prianto menjelaskan bahwa data pada aplikasi SIAGA ini nantinya akan terintegrasi secara otomatis dengan pusat data EMIS yang berada di bawah naungan Bagian Data, Informasi dan Humas Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Islam.
"Dalam rangka evaluasi dan perapian laporan internal mapun sebagai persiapan pemeriksaan Badan Pengawas Keuangan (BPK) tentang realisasi TPG PAI secara nasional, maka kami mewajibkan seluruh realisasi TPG Tahun Anggaran 2018 baik yang digunakan untuk pembayaran on going maupun terhutang harus dilaporkan kepada kami melalui aplikasi ”SIAGA” (Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama). Proses pelaporan harus diselesaikan sebelum Tanggal 22 Desember 2018 mendatang", tuturnya.
Selain itu kata Didik data realisasi pada aplikasi tersebut akan menjadi dasar penyesuaian pagu TPG PAI Tahun 2019. Oleh karena itu mohon dipastikan seluruh Guru dan Pengawas PAI yang tersertifikasi sudah masuk pada aplikasi tersebut.
Sementara itu Kepala Kementerian Agama Kota Bukittinggi melalui Kasi Pendidikan Agama Islam H. Gazali mengucapkan selamat datang kepada rombongan.
"Kami sangat berterima kasih atas kedatangan tim monitoring dari Subdit Perguruan Tinggi Derektorat PAI Kementerian Agama RI tersebut sehingga tidak ada lagi keragu-raguan bagi kami untuk meng entri data yang di minta. Kedepan kita berharap dengan adanya aplikasi SIAGA tersebut guru PAI khususnya di Kota Bukittinggi dapat telayani dengan baik. Insya Allah pada tahun 2019, aplikasi ini akan kita sosialisasikan pada pihak terkait", tuturnya (Sy)