Pertandingan Salaju Sampan Tradisional Festival Sitinurbaya Telah Melahirkan Sang Juara


Puji Astomi Menyerahkan Sapi Pada Sang Juara BENTENG SEPAKAT  Pertandingan Salaju Sampan Tradisional Festival Sitinurbaya di sungai Batang Araw Padang.
IMPIANNEWS.COM (Padang).

Akhirnya pertandingan Salaju Sampan Tradisional Festival Sitinurbaya di tutup dengan resmi oleh Walikota Padang di Wakili Camat Padang Selatan Puji Astomi, Minggu (2/9).

Pertandingan Salaju Sampan Tradisional mendapat sambutan hangat yang meriah dari masyarakat Kota Padang sebagai bukti di acara puncak menyaksikan partai pinal yang digelar di Kampung Batu Kelurahan Batang Araw,  penuh sesak di banjiri warga baik kiri dan kanan bibir sungai dipenuhi pengunjung di taksir ada ratusan ribu warga menyaksikan partai Pinal yang sedang berlangsung,  sebut Camat Padang Selatan.

Alhamdulillah kami sangat senang dan bahagia hari ini bersama panitia penyelenggara, tokoh masyarakat, Ninik Mamak, Bunda Kandung, Para RW/RT Karang Taruna,  pemuda dan pemudi Kelurahan Batang Araw Kecamatan Padang Selatan Kota Padang sebab dari awal lomba sampai penutupan berjalan lancar dan sukses semuanya ini berkat dukungan dan partisifasi semua pihak dan ikut menjaga keamanan dan kenyamanan baik para penonton dan para peserta pertandingan Salaju Sampan Tradisional. ujar Puji Astomi.

Puji Astomi juga ucapkan terima kasih banyak terutama sekali warga Kelurahan Batang Araw sebagai tuan rumah di gelar pertandingan Salaju Sampan yang sungguh luar biasa dan telah melahirkan sang juara Salaju Sampan Tradisional Kota Padang.

"Kesuksesan yang di raih saat ini adalah  kesuksesan kita semua, sebagai bukti nyata hasil dari sebuah persatuan dan kesatuan terbina selama ini dengan baik di Kelurahan Batang Araw atas suksesnya sebagai penyelenggara iven Salaju Sampan Tradisional yang di motori Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, ujar Camat Padang Selatan.

Selanjutnya Ketua Panitia Pelaksana  Pertandingan Salaju Sampan Tradisional Festival Sitinurbaya  Alamsyah dalam kata sambutannya katakan bahwa pelaksanaan pertandingan Salaju Sampan  berjalan lancar dan sukses tidak ada keributan dan kegaduhan  antara satu tim dengan tim lainnya begitu juga penonton memberikan dukungan dan semangat sepenuhnya  pada semua tim  yang bertanding dengan sorak sorai nya  dari tepi sungai Batang Araw, Sebutnya.

Saya (Alamsysh) katakan terus terang dari  perjalan perlombaan agak merasa cemas dan kawatir  sekali apa acara ini nanti berjalan lancar atau terjadi keributan dan kegaduhan sebab Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah berpesan dan beramanah sekali untuk mensukseskan pertandingan Salaju Sampan tanpa ada keributan dan kekacauan, hal Hasil semua berjalan dengan baik sampai penyerahan hadiah kepada Sang Juara.

"Jadi, Saya berharap pertandingan tahun depan, Salaju Sampan  Tradisional Festival Sitinurbaya tetap digelar dilokasi ini, Kampung Batu Sungai Batang Araw " ujar Alamsyah.

Alamsyah melaporkan hasil pertandingan Salaju Sampan antara lainnya: 1. Juara Pertama (I). Benteng Sepakat.  Juara ke II Seniman Air,  Juara ke - III Rajawali  dan Juara ke- IV Seronjong Indah.

Selanjutnya Lurah Batang Araw  Khairul  yang penuh kreatif selalu berbuat dan bekerja keras agar pertandingan  Salaju Sampan Tradisional berjalan.lancar, tertib dan aman sesuai harapan semua pihak.

Khairul  sebagai lurah penanggung jawab untuk Sukseskan  acara tradisional diatas air ini, juga merasa  kawatir dan ragu-ragu, apa nanti pertandingan Salaju Sampan berjalan sesuai harapan yaitu sukses; kalau tidak tentu jelas saya  sangat merasa malu sekali dengan pesan pucuk pimpinan Kota Padang yaitu Walikota pada acara pembukaan, beliau menekankan bila acara ini sukses tahun depan akan tetap di selenggarakan di sungai Batang Araw. Sebutnya.

Hal hasil yang kami cemaskan bersama tidak terjadi seperti kegaduhan, perkelahian dan keributan karena hasil dari Pertandingan menurut kedua tim tidak sesuai selerahnya.

Terakhir khairul katakan yang sangat membantu kami pada pertandingan Salaju Sampan yaitu tenaga dari Bagian Humas Kota  Padang  yang telah berpengalaman sebagai hakim di garis finish, baik acara bertaraf internasional maupun Nasional  dengan menggunakan foto Camera digaris finish, Jadi hasilnya tidak bisa direkayasa, betul murni sehingga kedua belah tidak ada yang merasa di rugikan dan tidak ada main protes di lihat selama pertandingan.

Saya (Khsirul) atas nama warga Kelurahan Batang Araw Kec. Padang Selatan mengucapkan terima kasih pada Kru  Humas Kota Padang  Taf Chaniago, Adi dan Yurizal telah ambil bagian dalam mensukseskan jalannya pertandingan Salaju Sampan Tradisional sampai melahirkan  sang Juara,  ( tf)