Seleksi Anugrah Guru dan Tenaga Kependidikan berprestasi dalam rangka mengukur dan mengevaluasi kompetensi-kompetensi guru sesuai dengan Undang-undang |
Kementerian Agama secara berjenjang mulai tingkat Kab/kota mengadakan seleksi Anugrah Guru dan Tenaga Kependidikan berprestasi dalam rangka mengukur dan mengevaluasi kompetensi-kompetensi guru sesuai dengan Undang-undang, Permendiknas dan Peraturan Kementerian Agama yang terkait dengan kompetensi guru sekaligus memberikan penghargaan kepada guru-guru sekaligus memberikan motivasi terhadap guru-guru lain agar selalu meningkatkan kompetensi mengajar .
Untuk tingkat Kanwil Provinsi Sumatera Barat melalui Bidang Pendidikan Madrasah seleksi dilakukan di Hotel Imelda Padang 13-14 September 2018. Diawali sebelumnya dengan seleksi tahap awal dengan mengumpulkan berkas-berkas dan lampiran-lampiran yang diminta kemudian presentase.
Tiga orang utusan Kota Bukittinggi masuk nominasi pada pemilihan Tingkat Provinsi Sumatera Barat tersebut untuk kategori Kepala MA Irsyad mendapat peringkat I, Kategori Kepala RA Suzinar peringkat I dan Kategori Guru MI Elvina Peringkat II.
Kepala Kemenag Kota Bukittinggi H. Abrar Munada menyampaikan apresiasi atas prestasi yang diraih pak isrsay dan kawan-kawan.
"Alhamdulillah Kategori Kepala MA Irsyad berhasil meraih peringkat I, Kategori Kepala RA Suzinar Berhasil meraih peringkat I dan Kategori Guru MI Elvina meraih Peringkat II cabang Guru Berprestasi.
Keberhasilan tersebut diharapkan mampu memberikan motivasi para guru Madrasah untuk selalu meningkatkan kompetensi . Rangkaian kegiatan Anugerah Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah berprestasi merupakan salah satu bentuk penghargaan yang diberikan oleh Kemenag kepada mereka yang memiliki dedikasi, kompetensi, kinerja dan prestasi tinggi", tuturnya.
Lebih lanjut beliau berharap kegiatan Anugrah Guru dan Tenaga Kependidikan berprestasi ini dapat meningkatkan motivasi guru, kepala madrasah, pengawas madrasah, laboran dan pustakawan untuk meningkatkan kinerja secara profesional pada satuan pendidikan RA dan Madrasah Khususnya di Kota Bukittinggi", harapnya (Sy)