IMPIANNEWS.COM (Padang).
Kesadaran para Muzakki (wajib zakat) membayar zakat harta mereka ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat terus meningkat.
Hal ini dapat dilihat setiap hari jam kerja (Senin-Jumat) Muzakki datang ke kantor Baznas Padang atau melalui tim Amil Zakat mereka menyerahkan zakatnya.
"Salah satu faktor yang membuat wajib zakat membayar zakat mereka ke Baznas Padang, karena Mustahik sangat terbantu keberadaan lembaga Amil Zakat besutan pemerintah ini," kata Wakil Ketua Bidang Pengumpulan Baznas Kota Padang, H. Syafriadi Autid, S.Pd baru baru ini di ruang kerjanya.
Kemudian faktor lain, yang membuat Baznas Padang cepat dikenal karena penyebaran informasi positif tentang Program Baznas dilakukan rutin. Baik melalui media online maupun media cetak.
Apa lagi ujar mantan anggota DPRD Kota Padang ini, dizaman sekarang informasi melalui media dapat menentukan kebijakan publik.
Akan tetapi selain melalui media, ujar Pak Haji begitu panggilan akrab Syafriadi Autid , program kerja Baznas Padang juga disampaikan kepada Muzakki dengan mendatangi Muzakki ke alamat rumah atau alamat kantor mereka.
Untuk menemui Muzakki tim pengumpulan menghubungi dan membuat kesepakatan kapan bisa beretemu. Dengan Muzakki perorangan begitu pula Muzakki secara lembagaa.
"Alhamdulillah. Kabiid Pengumpulan Sintaro Abe bersama tim pengumpulan yang lain terus bergerak. Hasilnya pun sudah nampak," ulas pak haji.
Sejak enam bulan lalu, sudah ada Muzakki secara kelembagaan menyerahkan zakat karyawan mereka rutin setiap bulan ke Baznas Padang.
"Salah satu lembaga pemerintah yang setiap bulan membayar zakat anggotanya ke Baznas Padang adalah Kodim 0312 Kota Padang," tutur Pak Haji.
Setiap bulan anggota TNI di Kodim Padang menyetor zakat mereka ke Baznas Padang.
Kalau sudah tiba tangalnya, pihak Kodim Padang menelpon Baznas Padang. Tidak lama kemudian tim pengumpulan tiba di Kodim Padang.
Jumlah zakat anggota Kodim terus bertambah. Bila beberapa bulan lalu, setiap bulan Kodim Padang baru bisa menyerahkan zakat anggotanya sebesar Rp.5 juta.
Alhamdulillah dua bulan terakhir sudah mencapai Rp.8 juta sebulan. Baznas Padang mengucapkan terima kasih pada bapak dan ibu anggota TNI. Sebab kata Pak Haji, anggota TNI peduli nasib kaum dhu'afa.
Pihak bidang pengumpulan saat ini lagi serius melakulan 'kampanye bayar zakat' ke Baznas Padang.
Sejumlah perusahaan, lembaga non pemerintah dan hotel atau penginapan di Padang sudah ada juga yang bayar zakatnya ke Baznas Padang.
Kantor BPJS Padang sudah didatangi. Beberapa pertemuan yang intinya agar mereka bayar zakat ke Baznas Padang sudah sisampaikan.
"Yang terbaru kita audah presentasi pada pengurus Rumah Sakit Polri di Jati. Respon mereka positif," ungkap Sintaro Abe. ***
HUMAS BAZNAS PADANG
