IMPIANNEWS.COM
LIMAPULUH KOTA,--- Sebanyak 30 calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Limapuluh Kota memasuki masa pendidikan dan latihan sebelum tampil di acara puncak Peringatan Hari Proklamasi 17 Agustus mendatang di Halaman Kantor Bupati, Bukik Limau Sarilamak.
Masa karantina ini ditandai dengan penyerahan peserta oleh orang tua dan guru kepada panitia di Mes Singga Harau, Kenagarian Tarantang Kecamatan Harau, Sabtu (4/08/2018).
Ketua Panitia, Kepela Bidang Pemuda Dinas setempat, Dr Rakiman menyebutkan, peserta paskibraka ini merupakan perwakilan dari 32 Sekolah yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota.
"Nantinya, para peserta akan dibekali ilmu oleh instruktur yang telah kita pilih selema 13 hari, hingga peringatan 17 Agustus mendatang. Mereka resmi masuk untuk mengikuti pelatihan yang diberikan oleh instruktur dari unsur TNI/Polri dan PNS,"ujarnya.
Dikatakannya, keterlibatan pelajar dalam rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia memiliki peran strategis sebagai penerus perjuangan para pendiri bangsa di Negara ini.
"Sebagai anggota paskibra, peserta harus memiliki kemampuan. sehingga mampu dalam menunaikan tugas pengibaran dan penurunan duplikat bendera pusaka nantinya, pada 17 Agustus mendatang," tambahnya.
Untuk itu, selama mengikuti pendidikan dan pelatihan peserta harus memiliki fisik yang kuat dan prima sehingga dapat menjalani pendidikan dengan serius. "Ikutilah latihan dengan sungguh-sungguh, siapkan fisik karena latihan yang cukup panjang dan tentu sangat berat demi memperoleh hasil yang baik"ungkapnya.
Rakirman menyebutkan, peserta Paskibraka terpilih ini mesti bangga
karena tidak semua orang bisa menjadi seperti mereka. Karena anak-anak ini merupakan hasil seleksi terbaik dari berbagai SLTA di Limapuluh Kota.
Kesempatan itu, 3 murid lainnya juga terpilih sebagai peserta Paskibraka Provinsi Sumatera Barat, Ketiga Anak tersebut merupakan pelajar, SMA 1 Harau, Marilah Sumatri, Ridho Jastra pelajar SMKN 1 Guguak, serta Rada Oktavia pelajar SMAN 1 Gunuang Omeh.
"Mudah-mudahan anak-anak ini dapat menjalankan tugasnya dengan baik pada pengibaran bendera pusaka 17 Agustus mendatang,"pungkasnya.(ul)