Jama'ah Calon Haji Kota Bukittinggi Nurlin Kimin Ismail warga Situpo Guguak Panjang untuk musim Haji 2018 menjadi tertua dengan usia 82 tahun, |
Jama'ah Calon Haji Kota Bukittinggi Nurlin Kimin Ismail warga Situpo Guguak Panjang untuk musim Haji 2018 menjadi tertua dengan usia 82 tahun, sedangkan Annisa Metrizon Madiar warga Tarok Dipo kecamatan Guguak Panjang menjadi jemaah calon haji termuda dengan usia 19 tahun.
Plh Kakan Kemenag kota Bukittinggi M. Arsyad menyampaikan kepada media 23/07/2018 bahwa kota Bukittinggi pada tahun 2018 ini memberangkatkan sebanyak 365 jemaah calon haji. "Jama'ah Calon Haji laki-laki berjumlah 151 orang dan perempuan 214 orang. Dari jumlah Jamaah Calon Haji tersebut 80 persen berusia 60 tahun ke bawah.
"365 Jama'ah Calon Haji kota Bukittinggi tersebut berasal dari kecamatan MKS sebanyak 144 jemaah, kecamatan Guguak Panjang sebanyak 124 jemaah dan kecamatan ABTB sebanyak 97 orang. Jemaah dengan usia 50 tahun ke bawah sebangak 133 tahun. Usia 50 – 60 tahun sebanyak 155 orang. 61 – 70 orang sebanyak 67 orang dan 70 tahun ke atas sebanyak 10 orang jamaah," jelasnya
Lebih lanjut, M. Arsyad menyampaikan, jumlah jemaah calon haji atau kuota haji tahun 2018 atau 1439 hijriah untuk kota Bukittinggi, bertambah dari tahun lalu. Dimana pada tahin 2017 lalu, Bukittinggi mendapat kuota 294 jemaah, sedangkan tahun ini bertambah menjadi 365 jemaah.
"Untuk ongkos naik haji (ONH) tahun 2018 embarkasi Padang tahun ini Rp 33.068.245,-, sedikit naik dari tahun 2017 lalu yang berjumlah Rp 32.840.450,-. Namun demikian untuk tahun ini, sarana prasarana pun semakin ditingkatkan. Salah satunya, makan para calon jemaah yang biasanya 30 kali, kini menjadi 75 kali selama pelaksanaan ibadah haji," tuturnya
Menurut rencana Jemaah Calon Haji kota Bukittinggi saat di Makkah nanti akan ditempatkan di Jarwal, lebih kurang 2 jam dari Masjidil Haram, berada pada sektor 11, maktab 66 dengan nomor hotel 1106. (Sy)