IMPIANNEWS.COM
Payakumbuh -- Peringatan Hari Anti Narkotika Nasional (HANI) Tahun 2018 di Kota Payakumbuh dipusatkan di Balai Kota Eks. Lapangan Poliko dengan Inspektur Upacara Walikota Payakumbuh, Riza Falepi.
Dalam amanatanya Walikota Payakumbuh Riza Falepi bacakan pidato Menkopolhukan, Wiranto. Peringatan HANI tampak dihadiri Kepala BNNK, Firdaus ZN, Sekdako Payakumbuh, Benni Warlis, Ketua DPRD, YB. Dt Parmato Alam, Kajari Nur Tamam, Kepala Kankemenag Asra Faber, Pabung Kodim 0306/50 Kota DM Ginting bersama Koramil 01 Jhoni Forta, Kapolsek Payakumbuh, Abdur Rahman Suryanegara serta ratusan peserta upacara perwakilan OPD, instansi dan organisasi kemasyarakatan. Setidaknya ada 5 orang tokoh terima penghargaan dalam peringatan HANI 2018 di Payakumbuh pada Senin (16/07/2018) pagi itu.
Bacakan pidato Menkopolhukam, Walikota Riza Falepi mengajak seluruh komponen masyarakat untuk perang terhadap kejahatan narkoba yang terorganisir, ibaratnya sebuah proxy war dalam menghancurkan kehidupan berbangsa dan bernegara. Masalah yang ditimbulkan narkoba menggerogoti bangsa dari hulu hingga hilir, sehingga generasi emas pelanjut estafet kepemimpinan itu akan lumpuh pada tahun 2030, nantinya. Untuk memutus mata rantai peredaran gelap narkoba perlu sebuah strategi khusus yaitunya keseimbangan penanganan antara penegakan hukum dan pendekatan masyarakat. Selain itu juga bisa melalui upaya pemberdayaan masyarakat yang peduli dan aktif ikutsertaan dalam penanggulangan narkoba," Riza bacakan.
Dilanjutkan, tema HANI 2018 daru UNODC adalah listen first, listening to childrenand yuoth is the first step to help them grow healthy and safe sangat selaras dengan tema HANI di Indonesia, yakni menyatukan dan menggerakkan seluruh kekuatan bangsa dalam perang melawan narkoba untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat tampa narkoba. Kepada kementerian lembaga bersama dengan masyarakat diperintahkan untuk bersama-sama dengan BNN menanggulangi ancaman narkoba secara sungguh-sungguh," Riza Falepi akhiri.
Peringatan HANI 2018 di Kota Payakumbuh, Kepala BNNK Payakumbuh memberikan penghargaan kepada 5 orang tokoh yang giat dalam membantu BNNK dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) melalui Komunikasi Informasi kepada masyarakat.
5 orang tokoh yang meraih penghargaan dalam HANI 2018, sebagai berikut :
- AKP (Purn) Syamsir Alam, mantan Kepala BNNK Payakumbuh yang aktif dalam penyuluhan dan merehabilitasi korban penyalahgunaan narkoba melalui pendekatan religius bersama penyuluh agama islam dari kementerian agama.
- Yulidarnis, A. Md Keb, Ketua Karang Taruna Bhkati Utama Kelurahan Tanjung Pauh yang juga sebagai pengurus FK KT Kota Payakumbuh. Yulidarnis dipandang aktif berikan penyuluhan bahaya narkoba kepada pemuda.
- Herimen Jaya, SH, bhabinkantibmas polres Payakumbuh yang aktif berikan penyuluhan bahaya narkoba kepada warga di daerah binaannya di Kelurahan Ampangan kapalo Koto. Herimen Jaya juga mampu menginisiasi lahirnya Pemuda Penggiat Anti Narkoba (P2AN) di kelurahan ini.
- Afnidayati, S.Sos, Lurah Ampangan Kapalo Koto yang mendukung penuh tugas bhabinkantibmas Polres Payakumbuh dan BNNK dalam memmberikan penyuluhan P4GN di wilayah yang dipimpinnya. Afnidayati bersama tokoh masyarakat juga menyambut terbentuknya ide P2AN sebagai antisipasi rusaknya generasi muda di kelurahan yang dipimpinnya.
- Ketua Karang Taruna Ampangan Kapalo Koto yang aktif tampil sebagai motor penggerak P4GN terhadap pemuda di kelurahan Ampangan Kapalo Koto.
Penyerahan penghargaan ini diawali Walikota Payakumbuh, Ketua DPRD, Dandim 0306/50 Kota, Kajari, Kepala BNNK didampingi Kepala kankemenag bersama Kapolsek Payakumbuh serta pimpinan OPD.(ul)
