Ansori katakan bahwa acara yang di gelar ini sebuah bentuk menyukuri rezki dan rahmad di berikan Allah |
Tahun demi tahun bulan ramadhan selalu berganti dan berlalu,rasa rindu terus menggeluti jiwa kami, sebagai anak yang di bina dan di didik menjadi anak yang berbudi, tentu tak pernah melupakan sejarah hidupnya di manapun berada.
Akhirnya niat baik yang selalu kami dengungkan selama ini belum terlaksana, yaitu Babuko Basamo lintas Alumni Panti Asuhan Budi Utama Lubuk Alung.
Tahun 2018 di bulan ramadhan 1439 H, apa yang di harapkan di niatkan akhirnya terujud yaitu Babuko Basamo Alumni, Makasih yaaa.. Allah, Allah menjabah doa kita untuk laksanakan Buber, bersama adik-adik dan Kakak serta pembina anak asuh di Panti Asuhan (PA) Lubuk Alung (LA) Kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat, Sabtu (2/6). di Lubuk Alung.
Rasa bahagia itu kami miliki bersama penuh ceriah janda dan tawa yang sekian tahun tak jumpa karena sibuk dengan kegiatan pekerjaan sehari-hari.
Panti Asuhan Budi Utama keberadaannya di bawah naungan Departemen Sosial Republik Indonesia, Jadi semua biaya yang timbul baik biaya sekolah, tempat nginap, makan minum anak yang di asuh, dibina di sediakan atau ditanggung oleh negara dari SD sampai Tamat SLTA.
Panti Asuhan Budi Utama keberadaannya di bawah naungan Departemen Sosial Republik Indonesia, Jadi semua biaya yang timbul baik biaya sekolah, tempat nginap, makan minum anak yang di asuh, dibina di sediakan atau ditanggung oleh negara dari SD sampai Tamat SLTA.
Sabtu 2 Juni 2018 satu persatu para alumni mulai berdatangan dari daerah Pasaman, Agam, Pariaman, Bukit Tinggi, Payakumbuh, Sawahlunto, Sijunjung, Solok, Pariaman, dan Padang serta dari Dhamasraya yang tinggal luar Sumbar cukup kirimkan doa atas suksesnya acara Baber tersebut.
Semuanya ini tak terlepas dari usaha kerja keras Panitia Buber di motori adik-adik dan kakaknya yang berada di Kota Padang serta di PA LA untuk menghubungi secara langsung atau lewat WA halaman Group, sehingga semua berjalan sesuai harapan.
Sebelum berbuka puasa panitia menyediakan waktu untuk Pimpinan Panti Asuhan Lubuk Alung di Wakili Bapak Asuh Ansori dalam kata sambutan menyampaikan pada acara berbuka bersama lintas angkatan Alumni di Aula Panti Asuhan, sangat di berikan apresiasi.
Ansori katakan bahwa acara yang di gelar ini sebuah bentuk menyukuri rezki dan rahmad di berikan Allah kepada anak-anak kami Alumni Lintas angkatan dari tahun 1970 - sampai sekarang 2018 yang gelar berbuka bersama di lokasi tempat di bina di didik semoga menjadi orang berguna bagi bangsa dan negara, sebutnya.
Ansori sebagai Bapak Asuh akan terus merespon secara positif dan baik kedepannya untuk para Alumni peduli memberikan motivasi dan dukungan serta semangat buat adik-adiknya agar tekun belajar dan belajar, saat ini jumlah anak asuh yang kami bina 75 orang.
"Sukses di raih dengan kerja keras dan ulet pantang menyerah selalu teguh dalam pendirian berkerja keras dengan sungguh-sungguh" ujar Ansori.
Disamping itu, sebuah kesuksesan tak begitu mudah untuk mendapatkannya, harus berusaha dan kerja keras, memiliki kemauan tinggi serta semangat juang yang harus di usahakan untuk meraih impian dan mimpi seperti kakak kalian yang sukses mendapatkannya.
Selesai pendidikan atau di bina di sini hanya sampai tamat SLTA lalu berjuang cari pekerjaan sendiri, saat ini ada yang Kerja di Perusahan Besar, Jadi PNS, Polisi dan pengusaha, lanjut Ansori mengakhiri dengan senyum bahagianya.
Paman juga bercerita tentang keberadaan awalnya ada Panti Asuhan Budi Utama yang di pimpin langsung Bapak BL Nasution |
Selanjutnya, acara Buber juga dihadiri Mantan Pimpinan PA Budi Utama Drs. Paman bersama isteri, dalam kesempatan itu beliau katakan sungguh luar biasa, bisa menggelar acara ini, dengan kondisi daerah tempat tinggal antara yang satu dengan yang lainnya jauh sekali.
Tapi, itu tidak menjadi masalah dan rintangan demi panggilan jiwa dan sejarah hidup di mulai dari sini, sekolah, belajar agama, baik mengaji, Belajar akhlak dan tata krama semua di ajarkan bertujuan supaya kelak menjadi orang berguna di mana saja tinggal sesuai dengan namanya "Panti Asuhan Budi Utama" sebut Paman
Paman juga bercerita tentang keberadaan awalnya ada Panti Asuhan Budi Utama yang di pimpin langsung Bapak BL Nasution Sampai 1979, setelah itu Syahdiar, M. Idris dan Drs. Paman sampai 1983 pindah ke Kota Payakumbuh.
Saat Pensiun bertugas di Pesisir Selatan.
Ditengah Hallomoan, kiri Tafrizal dan Kanan Syafrides |
Sebelum mengakhiri pembicaraan, Paman berharap banyak agar selalu menjaga hubungan silahturrahmi dengan baik antara sesamanya sebagai tanda kita bersyukur atas rezki di berikan Allah kepada kita semua, aamiin. (tf).