IMPIANNEWS.COM (Bukittinggi).
Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias menggelar berbuka puasa bersama dengan ratusan anak yatim dari 24 Kelurahan yang ada di Bukittinggi dan juga pengurus PKK, Bundo Kanduang, Pengurus GOW, Pengurus Dharma Wanita, Persit serta KNPI, Senin, (28/5) bertempat di rumah dinas Walikota Belakang Balok
Terlihat hadir Wakil Walikota Irwandi, Sekda Yuen Karnova, Asisten Setda, Kepala SKPD, Ketua TP.PKK, Ketua GOW dan Ketua Dharma Wanita.
Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias dalam sambutannya mengatakan bahwa, berbuka puasa bersama dan pemberian santunan kepada anak yatim ini merupakan program rutin pemerintah kota.
Dirinya juga mengajak semua elemen masyarakat agar memperhatikan anak yatim, baik dari segi kebutuhannya maupun dari segi pendidikan, sebagai wujud perhatian dan kasih sayang kepada mereka.
“ini adalah salah satu bentuk kepedulian Pemerintah kota dalam pemberian pelayanan yang setara bagi masyarakat, menyantuni anak yatim merupakan sebuah perbuatan yang mulia, untuk itu kepada organisasi – organisasi dan semua elemen masyarakat agar mengeluarkan zakatnya dan memberikan kepada pihak – pihak yang membutuhkan”, ujar Walikota Ramlan.
Ramlan juga berpesan kepada PSM, Lurah dan Camat apabila menemukan warga yang tidak ikut berlebaran agar diinformasikan.
“saya minta tolong lihat dilapangan kalau ada warga apalagi ada anak yatim yang tidak berlebaran, laporkan ke saya, tidak ada satupun anak – anak kita apalagi anak yatim yang tidak berlebaran”, ungkapnya.
Dengan rasa penuh kasih sayang terlihat Walikota Ramlan memberikan amplop kepada anak – anak yatim tersebut, dan dalam dialognya dengan mereka Ramlan berharap kepada mereka supaya untuk terus giat belajar dan mengukir prestasi agar kelak menjadi bekal dalam kehidupannya serta jangan pernah menyia-nyiakan kasih sayang dan perhatian dari masyarakat sekitar.
Anak yatim yang mendapat santunan berjumlah sebanyak 235 orang terdiri dari 164 orang perempuan dan 71 laki – laki merupakan anak yatim piatu yang berada diluar panti, dan masing – masingnya mendapat santunan sebesar Rp.200 ribu per orang. (Sy)