 |
| Pemerintah akan terus berupaya untuk percepatan pembangunan penampungan, karena ada sejumlah kios yang masih dalam proses. |
Terlihat masih banyak kios yang belum ditempati pedagang, padahal loting penempatan kios berjualan telah dilakukan, dan hampir seluruh pedagang mendapat lokasi jualannya masing-masing.
Menurut penuturan salah seorang pedagang yang mengaku telah menempati kiosnya sejak beberapa waktu yang lalu, dari hari pertama kios penampungan tersebut dimanfaatkan terasa daya beli masyarakat kurang dan terkesan sepi. "Daya beli tersebut sepi mungkin karena belum semua pedagang yang pindah dan masih terpisah-pisah, mudah-mudahan kalau sudah serentak pindah insyaallah pembeli akan mendatangi lokasi penampungan ini," katanya
Dilain kesempatan Wali Kota Bukittinggi M. Ramlan Nurmatias mengatakan, proses lotting pedagang ini merupakan hasil kesepakatan bersama. Pemerintah akan terus berupaya untuk percepatan pembangunan penampungan, karena ada sejumlah kios yang masih dalam proses.Selasa (1/5).
"Kita akan percepat, dan diakui masih ada pekerjaan yang belum selesai. Untuk itu kami minta pedagang bersabar. Namanya penampungan tentu tidak nyaman. Maka dari itu manfaatkan lah untuk sementara waktu, sampai pembangunan Pasar Ateh selesai dibangun pada Desember 2019 nanti," terangnya.
M. Ramlan Nurmatias juga meminta dukungan penuh masyarakat, khususnya pedagang, agar proses pembangunan kembali Pasar Ateh itu dapat bejalan lancar. Saat ini, prosesnya telah masuk tahapan desain, dan pada Juni 2018 mendatang akan dilanjutkan dengan proses tender di pemerintah pusat. (Sy)
