Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-38 tingkat Kecamatan Lubuk Kilangan (Luki) resmi dibuka Pjs Walikota Padang diwakili Kabag Kesra Jamilus, Sabtu (31/3) pagi di halaman Kantor Balai Latihan Kerja (BLK), Bandar Buat. Pembukaan kegiatan keagamaan ini berlangsung meriah yang dimulai dari pawai ta’aruf dengan diikuti peserta pawai dari masing-masing kelurahan di kecamatan setempat.
.
Kabag Kesra Jamilus dalam kesempatan itu menyampaikan, MTQ tersebut penting digelar mengingat banyak manfaat dari pelaksanaan ivent dua tahunan itu. Pertama sebagai ajang evaluasi kegiatan keagamaan di Kota Padang dari masing-masing 11 kecamatan. Selanjutnya dalam rangka mencari bibit qari-qariah terbaik, dimana nantinya bakal memperkuat kecamatan pada MTQ tingkat kota ataupun nantinya bisa mewakili kota di tingkat provinsi bahkan sampai tingkat nasional.
“Selan itu ajang ini juga menjadi ajang silaturahmi antar sesama kafilah dan official sehingga semakin meningkatkan ukuwah Islamiyah. Dimana terutama sekali bagaimana kita menggelorakan dan membumikan Alquran di tengah-tengah kehidupan,” cetusnya.
Jamilus pun atas nama Pemerintah Kota Padang menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas tingginya antusias panitia, peserta serta semua elemen masyarakat dalam menyukseskan pelaksanaan MTQ tersebut.
“Alhamdulillah, ini melihatkan program kegiatan keagamaan di kota ini berjalan cukup sukses. Untuk itu semoga melalui MTQ ini semakin menambah lagi kecintaan kita terhadap Alquran. Yang tentunya dengan senantiasa membaca, menghafal dan mendalami makna yang terkandung di dalamnya,” harapnya sembari membuka MTQ Nasional ke-38 tingkat Kecamatan Luki itu..
Sementara itu Camat Luki, Yalmasril berharap MTQ Nasional ke-38 tingkat Kecamatan Luki tidak hanya berjalan sukses, namun terutama sekali bagaimana mampu menghasilkan qari-qariah terbaik.
"Sehingga nantinya bisa mewakili Kecamatan Luki dan memberikan prestasi pada MTQ tingkat kota pada September nanti," harapnya.
Selain itu katanya lagi, melalui MTQ ini juga diharapkan bagaimana kehidupan keagamaan di tengah masyarakat lebih meningkat. Yaitunya dengan membumikan Alquran dan mengamalkan makna yang terkandung di dalam kitab suci tersebut dalam kehidupan sehari-hari terutama di lingkungan keluarga.
“Apalagi sekarang sudah ada Program 1821 yang digagas oleh Pemko Padang. Salah satu bahagiannya yakni menghidupkan Alquran di tengah keluarga,” cakapnya.
Sementara itu, lebih jauh berbicara target pada MTQ tingkat kota nantinya camat senior ini berharap bagi Kecamatan Luki sendiri semoga bisa melakukan perbaikan peringkat dimana sebelumnya berada di peringkat 9 dari 11 kecamatan se-Kota Padang.
“Maka itu kita harapkan, semoga masing-masing kafilah menampilkan yang terbaik di masing-masing cabang lomba. Karena nantinya para kafilah terbaik itu akan ditunjuk mewakili kecamatan ini di ajang MTQ tingkat kota dan kalau bisa sampai ke tingkat selanjutnya,” tandasnya.
Dalam pembukaan MTQ tersebut terlihat dihadiri banyak. Antara lain unsur Forkopimka, ninik mamak, alim ulama, bundo kanduang dan seluruh elemen masyarakat di Kecamatan Lubuk Kilangan. Pelaksanaannya berlangsung selama dua hari, Sabtu (31/3) dan Minggu (1/4) dengan diikuti para kafilah dari masing-masing 7 kelurahan di kecamatan setempat.(dv)