Setiap tahun Pemerintah Kota Padang selalu mengimbau seluruh warga Kota Padang tidak ikut merayakan hari Valentine day atau hari kasih sayang karena banyak mudaratnya dan juga bukan tradisi Rang Ranah Minangkabau.
Valentine day sebuah tradisi yang sesat perlu di tertibkan oleh pemerintah sebab tradisi ini sangat bertentangan dengan ajaran agama apa saja di muka bumi.
Hal itu, di sampaikan Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah, SP. Pada acara Silahturahmi dengan Keluarga Besar IKW di Air Dingin Koto Tangah, Selasa (13/2).
Mahyeldi katakan sekaligus berharap para ninik mamak dan para orang tua serta keluarga besar IKW dapat mengawasi anak-anak kita agar tak terjerumus atau ikut-ikutan untuk merayakan hari kasih sayang, sebut Walikota.
Di samping itu, mari kita jaga bersama anak kemenakan kita, tentu jelas kita memberikan arahan dan pembinaan dengan Bahasa dan komunikasi yang menyentuh pada putra dan putri kita agar tidak serta melibatkan diri pada perayaan Valentine day yang jatuh 14 Februari tersebut.
Walikota juga mengimbau pada pengusaha hotel dan restaurant yang ada di Kota Padang tidak menyediakan tempat untuk memperingati atau merayakan Valentine yang dapat menyesatkan masyarakat.
Jadi, mari kita awasi bersama di mana saja lokasi perayaan valentine di adakan nantinya di Kota Padang, sedangkan Pemerintah Kota Padang telah mengedarkan selebaran Himbauan untuk di indahkan.
Maka itu, seluruh pihak dapat hendaknya menjaga dan mengindahkan selebaran Himbauan Pemerintah Kota Padang untuk warga Kota Padang yang di tanda tangani Walikota . (in).
