Kolaborasi 50 orang guru yang tergabung dalam Komunitas Guru Kreatif Kota Payakumbuh yang dikoordinir Kabid PTK Diknas, H. Dasril bersama para puitis berhasil tuntaskan 5 judul buku yang berisi kumpulan puisi yang diciptakan secara perorangan dan komunitas. Hasil karya tersebut, berupa Buku Antologi Puisi dari seluruh anggota Guru Kreatif Kota Payakumbuh.
Kerja keras sejak sebulan terakhir ini telah berbuah hasil yang membanggakan karena telah menciptakan beberapa buku hasil karya para guru dan kalangan Dinas Pendidikan yang tergabung dalam Komunitas Guru Kreatif Kota Payakumbuh.
Buah kerja komunitas guru kreatif Kota Payakumbuh ini menadaptkan apresiasi dari Kepala dinas Pendidikan, AH Agustion saat melounching Buku Antopologi Merajut Asa Menggapai Mimpi di Aula Pertemuan dinas Pendidikan pada Kamis (21/12) siang.
Momen lounching buku ini juga tampak dihadiri Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip, Zulrefri bersama sejumlah guru SMA / SMP dan SDA.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan Agustion sampaikan apresiasi dan rasa bangganya.
"Hebat, ini suatu inovasi yang bernilai tinggi, para guru sudah tunjukkan hasil karyanya, Komunitas Guru Kreatif yang mampu menghasilkan karya tulis berbentuk buku. Kita harapkan momen ini jadi momen yang inspiratif bagi kita semua agar potensi potensi menulis dari para guru dan kalangan dunia pendidikan dapat dituangkan dalam bentuk buku yang bermanfaat bagi orang lain.
Kreasi ini pastinya sangat menunjang terhadap tumbuh kembang literasi siswa. Guru sudah memulainya dan mohon ditularkan kepada siswa. Insyaallah kedepannya pasti karya literasi akan kita patenkan secara bertahap. Payakumbuh Kota Literasi dan seni akan kita jelang bersama. Selamat, " ucap Agustion didampingi Zulrefri.
Sementara itu Koordinator Komunitas Guru Kreatif Payakumbuh, Dasril yang juga menjabat Kabid PTK di kantor ini menerangkan, baru saja launching buku Antologi Puisi berjudul Merajut Asa Menggapai Mimpi dari karya guru-guru se Kota Payakumbuh.
" Launching Perdana karya guru-guru Kota Payakumbuh. Antopologi itu sendiri bermakna gabungan hasil kreasi seni. Bagi kita gabungan kreasi puisi hasil karya para puitis.
Launching perdana karya guru-guru Kota Payakumbuh. Lounching perdana dari karya Komunitas Guru Kreatif Kota Payakumbuh itu, tidak hanya membawakan satu judul buku Merajut Asa Menggapai Mimpi, melainkan ada 5 total judul buku yang dilaunching. Semoga bisa dipasarkan secara nasional.
Sementara buku ini kita serahkan ke Perpustakaan dan Kearsipan Daerah dan akan disebar secara nasional," papar Dasril.
"Komunitas Guru Kreatif Kota Payakumbuh merupakan perkumpulan guru-guru kreatif dengan jumlah anggota sebanyak 50 orang. Seluruh yang tergabung disana, berupaya saling menghasilkan karya tulis dan karya-karya tersebut diimplementasikan dalam bentuk buku.
Agar terarah dalam pemenuhan syarat sebuah tulisan, kita sudah menggaet penulis nasional dalam membimbing guru-guru untuk menulis, yakni Gantino Habibi, penulis nasional asal Bukittinggi serta selalu berkoordinasi dengan unsur terkait.
“Kita akan terus merangkul para guru guru yang punya minat menulis. Dan tidak akan membatasi jumlah dari anggota Komunitas Guru Kreatif. Guru dari sekolah mana pun boleh bergabung. Sampai sekarang jumlahnya sudah mencapai 50 orang. Nantinya seluruh anggota, diharapkan akan menghasilkan karya tulis yang bermutu kedepannya”, jelas Dasril.
Setelah di lounching, buku tersebut diserahkan secara resmi Kepala Dinas Pendidikan kepada Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Payakumbuh.(ul)