Baru saja pulang dari studi komperatif di Bali selama 3 hari. Pagi ini Kepala kankemenag Kota Payakumbuh, Asra Faber langsung bertindak sebagai pembina apel Senin. Tidak usai sampai disana, Kepala kankemenag langsung bertolak menuju perhelatan / perayaan khatam al qur'an yang dilaksanakan serentak di 3 lokasi terpisah.
Tujuan perdana pagi ini, Senin (18/12) Kepala kankemenag, Asra Faber bersama Kasi PDPP, Safrizal menghadiri sekaligus membuka secara resmi perayaan khatam di pondok al qur'an Al Azra'iyah yang terletak di Kelurahan Koto Tangah Kec. Payakumbuh Barat. Pondok al qur'an ini didirikan Hj. Afrisa, salah seorang ASN Kankemenag yang bertugas sebagai guru di MIS Koto Panjang. Afrisa juga salah seorang qoriah internasional.
Kepada kepala kankemenag, pimpinan pondok al qur'an Al Azra'iyah, Afrisa melaporkan, bahwa pondok al qur'an ini telah didiriakan tahun 2008 lalu dengan dana seadanya.
" Berawal dari santri perorangan yang datang belajar al qur'an di rumah, makin lama jumlah santri semakin banyak. Hal inilah yang membuat kita berinisiatif untuk membangun sebuah pondok al qur'an. Saat ini santri sudah berjumlah sekitar 175 orang. Untuk formula kita siapkan jadwal hari Senin s/d Jum'at dan untuk tingkat tilawah kita adakan hari Sabtu dan Ahad. Tenaga pengajar selain diri kami sendiri, kami juga dibantu Hj. Wildayati dan Ihsan Nuzula," terang Afrisa.
"Khatam al qur'an inidiikuti 34 santri dan 10 wisuda iqra'. Dan khatam ini adalah hal perdana kali kami gelar sejak didirikan," lapor Afrisa lagi.
Mendengarkan curahan dari Afrisa, Kepala kankemenag sangat kagum dan bangga dengan keluarga Afrisa.
" Semoga Allah SWT membalas semua usaha Afrisa untuk menciptakan generasi qur'ani. Sambil menunaikan tugas negara sebagai guru, Afrisa mampu mendirikan pondok al qur'an dengan santri yang banyak," Asra Faber mohonkan doa.
Selamat kepada santri yang ikut khatam hari ini, khatam al qur'an bukanlah sebuah akhir belajar dan mendalami al qur'an. Teruslah lanjutkan ke tingkat lebih tinggi. Banggalah orangtua memiliki generasi qur'ani, ini adalah nilai plus sebagai generasi shaleh/shalehah yang akan mendoakan kita, melanjutkan semua yang baik dari kita orangtuanya. Saat ini kita minim kader penerus, kita berharap pondok al qur'an ini akan melahirkan kader penerus hafidz dan qori. Tahun ini kita sudah terapkan qori lokal dalam MTQ. Adapun terkait kelanjutna pembangunan pondok al qur'an ini, kami harapkan pengurus untuk mengajukan proposal bantuan kepada Kementerian agama dan pemko. Selain itu, pengurus mesti merangkul pengambil kebijakan sebagai donatur tetap. Kami yakin donatur sangat tertarik, karena proses pengembangan kompetensi al qur'an digelar disini," sambut Asra Faber.
Dari pondok al qur'an Al Azra'iyah, Asra Faber bersama Kasi PDPP, Safrizal bertolak ke Mesjid Nurul Islam yang terletak di Kelurahan Ibuh untuk menghadir resepsi khatam al quran.
Sebelumnya kemaren, Ahad (17/12) sebanyak 29 santri TPQ Nurul Islam telah lakukan Basimak (membaca surat khatam). Mesjid Nurul Islam merupakan salah satu mesjid dengan jemaah yang bervariatif paham keagaman (tak bisa kami jelaskan terperinci), namun jemaah mesjid ini tetap kompak dalam meramaikan mesjid dengan berjemaah. Mesjid Nurul Islam juga salah satu mesjid yang sering didatangi jemaah dari Palestina dan Arab Saudi.
Di lokasi khatam ini kepala kankemenag hadir bersamaan dengan Wakil Walikota Payakumbuh, Erwin Yunaz dan Anggota DPRD dari Fraksi Partai Nasdem, Ismet Arius yang sekaligus tokoh masyarakat setempat. Rombongan disambut Lurah Ibuh, Zainir bersama Ketua Pengurus sekaligus Panitia khatam, Wandrizon. Juga tampak hadir bhabinkantibmas Polres, Bripka Yusrizal bersama Bhabinsa Koramil 01/ Payakumbuh, Serma Johan. Dalam resepsi khatam al qur'an di Mesjid Nurul Islam ini, para tamu dijamu dengan makan bajamba (piring loyang besar).
Usai menghadiri dan bersilaturhmi dengan para undangan, pengurus mesjis dan para santri, Kepala kankemenag bertolak menuju perayaan khatam al qur'an di mesjid Darul Hikmah yang terletak di Kelurahan Sicincin Kec Payakumbuh Timur.ul